Jumat, 06 Agustus 2010

Inikah diberkati ?

entah kenapa benakku seperti berlari kembali ke masa lalu..
badan kurus, bekerja di toko besi .
aku masih ingat pertama kali bekerja di-sana
pegawai yang lain pulang jam 5 sore, aku pulang jam 10 pagi. sakit

sepeda onthel.
teman setia-ku berangkat bekerja

dulu juga sama, ibadah kaum muda pukul 5 sore
dan aku pasti datang terlambat
bersama teman setiaku, keringat

aku bawa rindu dan keringatku kepada-Nya
tidak lupa ada sebungkus rokok "Djarum" di saku celana
aku paling benci bila ada doa berlutut, merusak rokok-ku

tapi Dia tetap ada buatku
aku selalu merasakan-Nya
bahkan memelukku

kini, . . .

aku masih ingat ketika kerja di toko besi
ada seorang bapak gendhut yang selalu aku layani
kini aku sekantor dengannya

sepeda onthel ? kini ada bensinnya

tapi satu yang hilang dalam hidupku
kesederhanaan dalam rinduku kepada-Nya

inikah arti diberkati ?
memiliki kendaraan, pekerjaan yang lebih baik, memiliki keluarga, bahkan rumah sendiri ?

Tuhan, menurutku kamu salah memilihku.
Aku bodoh, tidak tahu diri.

Berkati aku dengan rindu yang sederhana kembali.
Hati yang sederhana.
Bukan hanya merasa lebih diberkati.
Bukan hanya mengasihani diri sendiri

aku teringat kembali lagu favoritku di masa lalu :


Engkau tau di hatiku
ada sejuta rindu tuk selalu bersamaMu
Yesusku, ijinkanku menyenangkan hatiMu,
lewat nyanyian hatiku
Reff :
Biarkanlah kumenyembah
walau tak dengan puisi yang indah,
biarkanlah kumenyembah memberikan hati ini kuberserah,
dengan penuh kasih sayang biarkan Tuhan aku menyembah


link lagu

3 komentar:

  1. Tuhan g pernah salah kok koh bwt memilih anak2x... Siapa pun pantas jadi anakNya... Dia tahu apa yg terbaik bwt kita...

    BalasHapus
  2. thanks ka. Yang terbaik menurut DIA belum tentu terbaik menurut kita. :D

    BalasHapus
  3. betul koh...
    ^_^
    hehehe

    BalasHapus